PHI DAN PIH

-

Perbedaan Pengantar Hukum Indonesia dan Pengantar ilmu Hukum 




  

A. Hubungan PHI dan PIH 

      Menurut Cekli Setya Pratiwi SH.LL.M (2021), kata pengantar di dalam istilah pengantar Hukum Indonesia itu berarti memberikan gambaran awal atau pendahuluan sebagai pintu gerbang mahasiswa fakultas Hukum untuk mempelajari asas - asas dan teori hukum positif di Indonesia saat ini, hubungan PIH dan PHI memiliki hubungan yang sangat erat dan tidak dapat dipisahkan satu dengan yang lainnya, pengantar ilmu hukum memiliki objek kajian yang berbeda oleh pengantar hukum indonesia
  • Pengantar Ilmu Hukum : Objek kajiannya tidak meliputi ius constitutum tetapi membahas tentang teori - teori Hukum, Asas - Asas dalam ilmu Hukum, Fungsi Ilmu Hukum, Kedudukan Ilmu Hukum, Dan asas - asas Hukum yang berlaku. 
  • Pengantar Hukum Indonesia : Objek kajiannya adalah Hukum positif indonesia (ius constitutum) jadi yang dimaksud hukum positif adalah hukum yang berlaku di indonesia saat ini artinya bukan hukum yang berlaku di masa lampau, dikarenakan hukum yang terjadi di masa lampau di sebut dengan sejarah hukum atau bukan hukum yang sedang di cita - citakan atau belum menjadi hukum positif atau sering di sebut sebagai ius costituendum, cakupan pengantar hukum indonesia mempelajari tentang asas - asas hukum yang berlaku di dalam hukum positif di inonesia dan mempelajari konflik hukum di indonesia. 
Refrensi : 

Youtube Cekli Setya Pratiwi https://youtu.be/iOl2fB3gkWg


Komentar

  1. Unknown14 April 2021 pukul 13.33

    Bisa dipahami
    bagus, goodjoob

    BalasHapus
    Balasan
    1. SUDUTKATADOTCO14 April 2021 pukul 14.04

      Assalamualaikum, perkenalkan saya Muhammad Aqil Siroj Jazuli. Melalui penjelas yang sudah dipaparkan di atas, saya ingin bertanya sebagai orang awam yang tidak mengerti tentang hukum sama sekali. Pertanyaan saya adalah apakah ada yang disebut dengan hukum negatif? Saya disini sebagai orang awam yang tidak mengerti hukum. Untuk saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.

      Hapus
  2. Zennida14 April 2021 pukul 21.59

    Bisa menambah wawasan, good job

    BalasHapus
  3. Nurhadi15 April 2021 pukul 04.02

    Good job

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

MIND MAP

-
Gambar
Refrensi :  Cekli Setya Pratiwi youtube  Pengantar Hukum Indonesia, Subyek-subyek Hukum dalam Ilmu Hukum https://youtu.be/ESOOzaOZt2c  Pengantar Hukum Indonesia,Objek Hukum dalam Ilmu Hukum  https://youtu.be/3roRmhrpzHI  
Baca selengkapnya

HUKUM DI INDONESIA

-
Gambar
Sistem Hukum di dunia      Sistem Hukum di dunia ada 2 :  Sistem hukum Eropa Kontinental ( Civil Law System )  Sistem hukum Anglo Saxon ( Common Law System ) A. Sistem Hukum Eropa Kontinental ( Civil Law System)    1.  Sistem Hukum Eropa Kontinental          Dikutip Dari Jurnal Media Neliti Fajar Nurhardianto,   Sistem Hukum Eropa Kontinental (Civil Law) adalah hukum memperoleh kekuatan mengikat, karena diwujudkan dalam peraturan-peraturan yang berbentuk undang-undang dan tersusun secara sistematik di dalam kodifikasi. Karakteristik dasar ini dianut mengingat bahwa nilai utama yang merupakan tujuan hukum adalah kepastian hukum. Kepastian hukum hanya dapat diwujudkan kalau tindakan-tindakan hukum manusia dalam pergaulan hidup diatur dengan peraturan-peraturan hukum tertulis. Dengan tujuan hukum itu dan berdasarkan sistem hukum yang dianut, hakim tidak dapat leluasa menciptakan hukum yang mempunyai kekuatan mengika...
Baca selengkapnya

SUMBER HUKUM POSITIF DI INDONESIA

-
Gambar
      SUMBER HUKUM DI INDONESIA  A. Sumber Hukum Materiil dan Sumber Hukum Formil            Sumber Hukum Materiil  Dikutip Dari Kompas.com Serafica Gischa,  Sumber hukum materiil merupakan sumber dari mana materi hukum diambil.  Sumber hukum ini   menjadi faktor yang membantu menentukan isi atau materi  hukum.  Contohnya, sumber hukum  materi   seperti agama, kesusilaan, kehendak Tuhan, akal budi, hubungan sosial, dan  sebagainya            Sumber Hukum Formil        Menurut Sadmijo (1985)  Yang dimaksud dengan sumber hukum dalam arti formil adalah tempat dimana kita dapat menemukan dan mengenalnya hukum menurut Prof. Dr. E. Utrecht, SH yang dimaksud dengan sumber hukum formil ialah yang menjadikan determinan formil membentuk hukum menentukan berlakunya dari hukum dengan kata dengan lain “perkataan sumber hukum dalam arti formil...
Baca selengkapnya